Pandemi Covid-19 (Corona) membuat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) segera mengambil langkah antisipatif untuk mengamankan seluruh keluarga besar UAD dengan menetapkan satuan petugas (Satgas) Covid-19 UAD yang bertugas melakukan promosi kesehatan dan pencegahan wabah Covid-19, melakukan penanganan, pemantauan, dan pengawasan terhadap mewabahnya Covid-19, melakukan rujukan dan membuat laporan ketika ada civitas akademika UAD yang terdeteksi Covid-19.

Satgas Covid-19 UAD dibentuk tanggal 3 Maret 2020 dengan dasar Surat Tugas Rektor Nomor R/146/B.12/III/2020. Satgas tersebut terdiri dari beberapa komponen, yaitu Fakultas Kedokteran, Fakultas Farmasi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Pusat Studi Mitigasi dan Penanggulangan Bencana (PSMPB), Kantor Urusan Internasional (KUI), Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa), Bidang Hukum Tata Laksana dan Etika, Bidang Humas, dan Protokoler, Bidang Finansial dan Aset (Bifas), Badan Penjamin Mutu (BPM) UAD.

Langkah awal setelah Satgas Covid-19 UAD yang diketuai dr. Barkah Joko Purwanto, Sp. PD., FINASIM resmi dibentuk adalah dengan mensosialisasikan hotline Satgas Covid-19 UAD kepada seluruh civitas akademika UAD.

Selanjutnya, Satgas Covid-19 mengimbau kepada seluruh civitas akademika UAD agar selalu menjaga kesehatan, menerapkan PHBS, jaga jarak (social dan physical distancing), serta mengurangi bepergian ke tempat-tempat yang berisiko tinggi penyebaran virus, selain itu Satgas Covid-19 UAD juga memantau civitas akademika UAD yang baru pulang dari luar negeri, luar DIY, mengawasi jalanya karantina mandiri (Self Quarantine) bagi seluruh civitas akademika UAD. Semoga pandemi Covid-19 segera berlalu agar kehidupan kembali normal. Aamiin YRA.

Tags:

Comments are closed